Pendidikan, teknologi, ekonomi, bisnis, dan perdagangan

Monday, June 9, 2014

Mengapa Harga Kroto Sangat Mahal Sekarang Ini

Mengapa harga kroto sangat mahal sekarang ini? - Kroto adalah makanan favorit untuk burung kicauan oleh karena itu harganya sangat mahal. Sebenarnya penyebab utama mahalnya harga kroto adalah bukan karena menjadi pakan yang berkualitas, namun lebih pada ketersediaannya atau stoknya yang sangat langka. Keberadaan sarang semut rangrang di alam sudah mulai menipis, bahkan ada beberapa desa yang sudah tidak ada lagi sarang semut rangrang.

Bukan hanya hal tersebut di atas saja yang menyebabkan mahalnya harga kroto di pasaran yang hingga mencapai angka Rp. 200.000,00 di tingkat pengecer di daerah Purworkerto (Juni 2014-info dari saudara yang tinggal di Sokaraja Banyumas/Purwokerto). Melainkan karena kroto sangat sulit untuk ditangkarkan atau diternak atau dibudidaya secara modern.

Memang banyak sekali tulisan di internet yang menyebutkan bahwa budidaya kroto sangat mudah dilakukan, sangat murah, tidak membutuhkan tempat yang luas, dan kemudahan-kemudahan lainnya. Namun benarkah itu?

Mengapa Harga Kroto Sangat Mahal Sekarang Ini

Saya sendiri sudah mencoba dua kali untuk ternak semut rangrang, namun sampai saat ini belum bisa menikmati hasilnya. Keadaan ternak semut rangrang saya saat ini keadaanya sangat memprihatinkan. Dari dua sarang toples yang berisi semut rangrang sangat banyak 3 bulan lalu, sekarang ini jumlah koloninya semakin sedikit.

Penyebabnya adalah kematian karena stress, gangguan hewan lain, dan tidak bisa berkembang biak. Pada awalnya ketika saya ambil sarang dari pohon, jumlah semut rangrang dan krotonya sangat banyak. Dalam perkembangannya, setelah telur semut atau kroto menetas semua menjadi semut rangrang, sampai saat ini tidak mau bertelur lagi.

Telur baru terakhir, sangatlah sedikit. Sekarang ini telur terakhir itu sedang berkembang. Ada hal ganjil yang saya amati, ternyata telur terakhir itu tumbuh pesat perkembangaanya. Ukurannya tidak lazim, ukurannya sangat besar tidak seperti kroto pada umumnya.

Mungkin itu yang disebut dengan calon ratu semut rangrang.

Kalau itu memang benar calon ratu, syukurlah, mudah-mudahan bisa selamat hingga menjadi ratu dewasa yang siap menghasilkan telur melimpah.

Mengapa semut tidak mau bertelur lagi? Setelah saya baca di internet, ternyata sarang yang telah hadir calon ratu di dalamnya, maka seluruh anggota koloni akan merawat calon ratu itu dengan segenap tenaganya, sehingga mereka sudah tidak berpikir lagi untuk memproduksi telur semut atau kroto.

Kembali ke pokok bahasan tentang Mengapa Harga Kroto Sangat Mahal Sekarang Ini?
Kesimpulannya adalah:
  1. Kelangkaan semut rangrang di alam
  2. Permintaan pasar yang terus meningkat
  3. Semakin banyaknya pecinta burung kicauan
  4. Sulitnya kroto dibudidaya atau diternakan
Kalau memang budidaya kroto itu mudah, maka seharusnya stoknya di pasaran sangat melimpah, karena banyak yang melakukan ternak semut rangrang. Namun kenyataanya, stok kroto di pasaran sangat kurang, jadi benarkah ternak semut rangrang itu mudah?

No comments:

Post a Comment